Pemerintah setempat mengatakan tingginya jumlah pertemuan antara manusia dan beruang di Jepang menjadi sebab adanya serangan beruang. Hal ini terjadi karena populasi anak beruang meningkat akibat pola makanan mereka yaitu kacang beech dan biji pohon ek yang berlimpah pada tahun lalu.
halojapin.com. Korban serangan beruang di Jepang mengalami peningkatan. Dari data yang ada tercatat antara bulan April hingga September ada 109 orang terluka akibat serangan beruang. Padahal sudah ada peringatan bahwa akan lebih banyak kemungkinan beruang beruang menyerang saat hewan liar tersebut mencari makan.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup Jepang 2 dari 109 yang meninggal dunia akibat serangan beruang. Sebagian besar serangan tersebut terjadi di bagian utara pulau utama Jepang, Honshu, Angka tersebut merupakan yang tertinggi untuk periode yang sama sejak 2007 ketika pemerintah mulai menyusun data statistik bulanan tersebut.
Adapun rekor sejauh ini untuk jumlah paling banyak korban luka akibat serangan beruang. Selain itu data juga menyebutkan 15 prefektur mencatat adanya korban serangan beruang selama periode enam bulan sejak April. Sekitar 70 persen kasus serangan tersebut terjadi di wilayah timur laut Jepang.
Berdasarkan prefektur, Akita memiliki korban terbanyak, yaitu 28 orang. Kemudian menyusul Iwate dan Fukushima dengan masing-masing 27 dan 13 orang. Dikabarkan satu orang meninggal pada Agustus di Iwate. Kejadian ini menjadi kematian pertama akibat serangan beruang liar di prefektur tersebut sejak 2009. Kematian lainnya terjadi di pulau utama paling utara Hokkaido, yang merupakan tempat beruang coklat berkeliaran.
Pada bulan Oktober terus serangan beruang terus meningkat. Prefektur Akita dan Iwate tercatat masing-masing memiliki setidaknya 30 korban. Pada 18 Oktober, seorang wanita ditemukan tewas yang diduga karena serangan beruang di kota Toyama, Jepang tengah. Pada bulan yang sama dua warga berusia 60-an juga mengalami serangan beruang di Prefektur Akita. Kemudian ada seorang wanita terluka saat keluar dari mobilnya di sebuah jalan di Kazuno.
Pemerintah setempat mengatakan tingginya jumlah pertemuan antara manusia dan beruang di Jepang menjadi sebab adanya serangan beruang. Hal ini terjadi karena populasi anak beruang meningkat akibat pola makanan mereka yaitu kacang beech dan biji pohon ek yang berlimpah pada tahun lalu.
