Berita Jepang dan Indonesia Terkini

Harapan Marissa Haque Soal Produk Halal Indonesia di Jepang

Salah satu peluang yang dapat dimanfaatkan adalah sertifikasi halal dengan Jepang. Namun hal tersebut memerlukan kerja keras, mengingat Jepang mempunyai standar ketat terhadap produk.

halojapin.com. Artis Marissa Haque menyebut bahwa produk halal Indonesia berpeluang masuk ke pasar Jepang. Salah satu peluang adalah sertifikasi halal dengan Jepang. Namun hal tersebut memerlukan kerja keras, mengingat Jepang mempunyai standar ketat terhadap produk.

“Peluang lain, karena Muslim di Jepang itu ‘kan growing. Meskipun belum satu persen, produk halal kita bisa masuk di sini,” katanya dalam kunjungannya di Tokyo belum lama ini. Pembina Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (Ipemi) ini berharap lebih banyak produk halal buatan Indonesia masuk ke pasar Jepang menyusul tumbuhnya umat Islam negara tersebut.

“Muslim di Jepang itu ‘kan growing meskipun belum satu persen, produk halal kita bisa masuk di sini,” kata Marissa dalam kunjungannya di Tokyo, Senin. Berdasarkan pengamatan di lapangan, sebagian besar daging halal di Jepang, seperti ayam dan bebek potong serta daging tanpa tulang (fillet) didatangkan dari Brazil. Sementara, untuk sapi banyak dari Australia.

Untuk buah-buahan tropis, sebagian besar mereka impor dari Malaysia dan Filipina atau negara-negara di Amerika Selatan. “Memang kita kalau mau masuk, mesti mengisi kesenjangan yang ada ini, standarnya harus ikuti,” unjar Marissa Haque

Contohnya, dia menyebutkan, orang yang bertugas untuk melakukan pemotongan sapi di Kobe harus memenuhi standar tertentu guna menjaga kelezatan serta kualitas daging tersebut. Namun, Marissa pun berpesan bahwa masih banyak bagi pengusaha UMKM Indonesia. Salah satunya karena ada persamaan prefensi dan selera karena sama sama masyarakat Asia Tenggara di Jepang.

Ipemi Sumatra Barat sudah mulai memasok jengkol dan pete untuk warga Myanmar dan Kamboja di Jepang. Kalau daging-dagingan sulit, kita bisa bergerak di situ, seperti kering tempe, keripik atau kerupuk,” katanya.

Selama di Jepang, Marissa mengunjungi berbagai pusat kegiatan Muslim di Jepang, mulai dari Masjid Tokyo Camii di Tokyo, Masjid Tsukuba di Prefektur Ibaraki dan Chiba Islamic Cultural Center (CICC) di Prefektur Chiba untuk mengetahui peluang bisnis produk halal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *