Ozawa Seiji terkenal sebagai konduktor dan kepiwaiannya menginterpretasi karya-karya musik klasik dari akhir periode romantik .
halojapin.com. Sebuah festival Musik berjudul Festival Seiji Ozawa Matsumoto diadakan di Matsumoto, Nagano, Jepang. Acara yang berlangsung hingga 6 september 2023 ini untuk menghormati Seiji Ozawa komposer dan konduktor masyhur dari Jepang. Diantara yang tampil dalam pagelaran ini adalah John Williams. Ia dikenal sebagai teman baik Seiji dan komposer di musik film paling berkesan dalam sejarah perfilman dunia..
Sekitar satu jam Williams membawakan serangkaian komposisinya sendiri, termasuk “Harry Potter” dan “Schindler’s List,” yang mendapat tepuk tangan meriah dari penonton. Williams telah menjadi teman dekat Seiji Ozawa, 88, direktur festival tersebut, sejak Ozawa menjadi direktur musik Boston Symphony Orchestra di Amerika Serikat.
Ozawa Seiji adalah pria kelahiran 1 September 1935 yang terkenal sebagai konduktor dan kepiwaiannya menginterpretasi karya-karya musik klasik dari akhir periode romantik . Sebenarnya Seiji Ozawa lahir di China tetapi pulang ke Jepang pada tahun 1944.
Ketertarikannya pada musik klasik sejak belajar piano dari Noboru Toyomasu. Darinya Seiji banyak mempelajari karya-karya Johann Sebastian Bach. Setelah lulus dari Sekolah Menengah Pertama tahun 1950 dapat lagi melanjutkan belajar piano karena insiden saat bermain rugbi. Kemudian Hideo Saito, gurunya di Sekolah Musik Toho Gakuen mengajak Seiji menonton konser Simfoni No. 5 Beethoven. Dari sini kemudian mengubah fokus bermusiknya yaitu dari main piano utama menjadi memimpin orkestra.
Beberapa Prestasinya
Ia populer karena karya-karyanya sebagai direktur musik Orkestra Simfoni Boston dan dirigen kepala Opera Nasional Wina. Tahun 1960 sudah memenangkan Penghargaan Koussevitzky untuk dirigen siswa terbaik yang merupakan penghargaan tertinggi di Tanglewood. Dia pindah ke Berlin Baratsetelah menerima beasiswa untuk belajar jadi dirigen dari dirigen Austria Herbert von Karajan.
Dia kemudian belajar di bawah bimbingan Karajan dan Bernstein. Kemudian Seiji menjabat sebagai asisten konduktor di New York Philharmonic, direktur musik Festival Ravinia di Chicago Symphony Orchestra, direktur musik di Toronto Symphony Orchestra, dan direktur musik di San Francisco Symphony. Pada tahun 1973, ia menjadi direktur musik ke-13 di Boston Symphony Orchestra, di mana masa jabatannya selama 29 tahun merupakan yang terlama dalam sejarah orkestra Amerika
Seiji telah memenangkan banyak penghargaan di Jepang dan luar negeri. Berikut beberapa penghargaan untuknya yaitu Asahi Prize (1985), Doktor Kehormatan dari Universitas Harvard (2000). Kemudian Penghargaan Seni Mainichi (2003), Hadiah Musik Suntory (2003) dan lain sebagainya.
