Berita Jepang dan Indonesia Terkini

Wisata Goa Jepang di Biak akan Direvitalisasi

HALO JAPIN. Gua peninggalan tentara Jepang di Kabupaten Biak Numfor, Papua akan di revitalisasi oleh Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Program ini bertujuan untuk menambah daya tarik wisata agar memenuhi standar Internasional.


“Kamar WC yang dibangun di lokasi wisata gua Jepang Biak telah memenuhi standarisasi dan memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang menggunakannya,” ungkap Wawan Gunawan, Direktur Pengembangan Destinasi II Kemenparekraf.

Wawan menjelaskan berbagai fasilitas objek wisata yang disiapkan Kemenparekraf melalui dinas pariwisata Biak bertujuan melengkapi kebutuhan tempat wisata karena sangat menjadi kebutuhan wisatawan ketika mengunjungi lokasi wisata.Fasilitas sarana prasarana objek wisata gua Jepang yang sudah dibangun pemerintah untuk dirawat dan dijaga sehingga tetap awet dan berguna melayani kebutuhan wisatawan.

“Dinas pariwisata Biak yang sudah membangun sarpras (sarana dan prasarana) objek wisata goa Jepang perlu diberi apresiasi karena telah melengkapi kebutuhan wisatawan di lokasi wisata,” ujar Wawan Gunawan.

Revitalisasi fasilitas objek wisata gua Jepang ditandai dengan peresmian ruangan tamu dan WC serta berita acara serah terima hasil pekerjaan dilakukan Direktur Pengembangan Destinasi II Kemenparekraf Wawan Gunawan kepada Kadis Pariwisata Onny Dangeubun.serta disaksikan Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Papua Yimin Weya, Beberapa fasilitas objek wisata yang dibangun di antaranya WC, ruang pameran penyimpanan sisa peninggalan perang dunia II dan ruang tamu serta home stay.

Goa Jepang dulunya adalah goa ini pernah digunakan menjadi tempat persembunyian dan perlindungan tentara Angkatan Darat Kekaisaran Jepang ke – 16 semasa Perang Dunia ke – II. Seperti diketahui Pulau Biak menjadi medan pertempuran Perang Dunia ke – 2 antara Kekaisaran Jepang melawan pasukan Sekutu.


Pulau ini menjadi saksi bisu konflik terbesar dan paling merusak sepanjang sejarah di Abad ke – 21. Tempat ini merupakan tempat ziarah bagi wisatawan Jepang, yang dimana disini hingga hari ini kita dapat menemui ratusan tengkorak tentara Jepang yang gugur. Dan selain Goa Jepang terdapat wisata lainnya yaitu Monumen Perang Dunia ke – II yang terletak di pinggir pantai Ambroben,Kabupaten Biak Numfor.

Di monumen ini juga terdapat lubang gua yang dulunya memiliki jalan yang bisa tembus hingga ke Goa Jepang. Namun untuk saat ini sudah tertutup yang di akibatkan oleh kerusakan perang semasa Perang Dunia ke – II.

Tempat ini merupakan tempat ziarah bagi wisatawan Jepang, yang dimana disini hingga hari ini kita dapat menemui ratusan tengkorak tentara Jepang yang gugur. Dan selain Goa Jepang terdapat wisata lainnya yaitu Monumen Perang Dunia ke – II yang terletak di pinggir pantai Ambroben,Kabupaten Biak Numfor.

Di monumen ini juga terdapat lubang gua yang dulunya memiliki jalan yang bisa tembus hingga ke Goa Jepang. Namun untuk saat ini sudah tertutup yang di akibatkan oleh kerusakan perang semasa Perang Dunia ke – II.

Goa Jepang terletak di Kampung Sumberker, Distrik Samoa, Kabupaten Biak Numfor. Ketika memasuki areal Goa Jepang kita akan disambut oleh sebuah taman kecil yang berisi beberapa barang bekas sisa Perang Dunia ke – II yang di kumpulkan oleh pengelola dari area sekitar Goa Jepang maupun dari dalam goa.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *