Berita Jepang dan Indonesia Terkini
Budaya  

Bonsai Tanaman Kerdil yang Memukau

Tanaman bonsai, pohon kerdil yang mempunyai banyak filosofi ( Foto dok. wikipedia)

Selain indah bonsai juga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Tanaman bonsai tak jarang dijual dengan harga yang mahal.

HALOJAPIN.COM. Bonsai adalah salah satu karya seni yang indah. Tanaman kerdil yang tumbuh mangkuk dangkal ini adalah karya seni tradisional Jepang yang mempunyai makna filosofis. Selain indah bonsai juga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Tanaman bonsai tak jarang dijual dengan harga yang mahal.

Bila menengok dari sejarahnya seni bonsai pertama kali muncul justru di Tiongkok pada masa pemerintahan Dinasti Tsin (265-420). Kemudian seni ini berkembang pada masa Dinasti Tang (618-907). Perkembangan penting dari seni bonsai ini berlangsung ketika para para biksu yang beragama Tao menanggap seni bonsai ini mewakili salah satu pokok ajaran agama mereka, yaitu penciptaan keseimbangan serta keharmonisan manusia dengan alam. Pada masa pemerintahan Dinasti Yuan (1280-1368), banyak pejabat, pelajar, maupun pedagang dari Jepang membawa bonsai ke negaranya.

Praktik menanam pohon dalam pot mulai berkembang di Jepang pada abad ke-6 bersamaan dengan masuknya Buddhisme. Bonsai awalnya dianggap sebagai bentuk seni yang berkaitan dengan kehidupan rohaniah dan meditasi. Pada masa pemerintahan Kamakura (1192-1333), tanaman kerdil ini mulai semakin banyak penggemar. Di Jepang bonsai semakin populer pada zaman Edo (1615-1867).

Tanaman Kerdil dan Sejarahnya

Bagi bangsa Jepang, tanaman kerdil ini merupakan perpaduan dari kepercayaan kuno yang kuat dengan filsafat timur, yakni keselarasan antara manusia, jiwa, dan alam. Pada tahun 1914 untuk pertama kalinya ada pameran bonsai di Jepang. Selain itu sejak tahun 1934 hingga sekarang jepang menyeelanggarakan pameran tahunan bonsai yang bertempat di Museum Seni Metropolitan. Dari sinilan bonsai merambah ke seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Istilah bonsai merujuk pada bahasa Jepang. Bon yang berarti pot dan sai yang berarti tanaman. Namun tidak semua masuk kategori bonsai jika tidak memiliki kriterianya. Kerdil dalam seni bonsai adalah tanaman yang memiliki penampilan lebih kecil dari tanaman aslinya.

Bonsai mengambil inspirasi dari budaya dan filosofi Jepang. Para seniman bonsai memandang pohon kecil ini sebagai representasi keindahan dan keseimbangan alam. Hingga saat ini berbagai gaya bonsai berkembang. Masing-masing gaya dan katakternya mencerminkan perbedaan estetika dan prinsip desain. Ada beberapa gaya bonsai yang terkenal seperti “chokkan” (tegak lurus), “moyogi” (tegak lurus dengan cabang bercabang), “shakan” (miring), dan lainnya.

Tidak salah kalau bonsai mencerminkan kombinasi warisan budaya, filosofi, dan seni pertanian yang telah berkembang selama ribuan tahun. Bonsai tidak hanya menjadi simbol keindahan alam tetapi juga melibatkan keterampilan dan ketelitian yang tinggi dari para seniman bonsai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *