Berita Jepang dan Indonesia Terkini
Berita  

Ada 29.434 Diaspora Indonesia di Jepang yang Akan Mencoblos di Pemilu 2024

Menurut data Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Jepang menyebut 26.587 pemilih mencoblod melalui pos dan 2.847 pemilih melalui tempat pemungutan Suara (TPS).

HALOJAPIN.COM. Menurut data Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Jepang menyebut bahwa daftar pemilih tetap di negara tersebut sebanyak 29.434 orang. Adapun rinciannya adalah dengan perincian 26.587 pemilih melalui pos dan 2.847 pemilih melalui tempat pemungutan Suara (TPS). PPLN Tokyo sendiri akan membuka tiga tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 mendatang di Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT).

Hal tersebut terungkap dalam pertemuan antara PPLN Jepang dengan Duta Besar Ri Untuk Jepang Heri Akhmadi. PPLN juga menyebut pemungutan suara akan berlangsung pada Minggu 11 Februari 2024, sementara penghitungan suara dilakukan pada 14-15 Februari 2024.

Menjaga suasana Kondusif Pemilu 2024

Sementara itu Dubes Heri Akhmadi juga menghimbau diaspora Indonesia di Jepang untuk menjaga suasana kondusif dalam pemilu 2024 . “Saya tekankan kepada teman-teman agar mematuhi semua aturan yang berlaku di Jepang. KBRI Tokyo sebagai fasilitator dan pendukung penyelenggaraan Pemilu 2024 tetap menjunjung tinggi prinsip netralitas, independensi, integritas, dan profesionalitas. Kita sama-sama merantau di negeri orang. Artinya di sini kita harus perkuat silaturahmi dan persaudaraan,” ungkapnyapada Selasa (6/1).

Dalam kesempatan bertemu dengan perwakilan kelompok masyarakat di Jepang, Heri juga mengatakan agar para diaspora menjaga nama baik bangsa. Selain itu juga meminta warga negara Indonesia mematuhi peraturan yang di negara tersebut.

“Jaga terus semangat cinta Indonesia dengan menjaga nama baik bangsa melalui taat peraturan. Selain itu, tidak melanggar hukum dan santun dalam berucap berlaku baik selama rekan-rekan semua tinggal di Jepang. KBRI Tokyo senantiasa siap membantu dan mendukung aktivitas komunitas diaspora Indonesia di Jepang. Jangan lupa lapor diri untuk memudahkan kami melaksanakan fungsi pelindungan,” tambahnya.

Dalam acara yang bertempat di Wisma Duta, Tokyo hadir beberapa perwakilan kelompok masyarakat dan diaspora Indonesia di Jepang. Adapun yang hadir antara lain Keluarga Masyarakat Islam Indonesia (KMII) dan Keluarga Masyarakat Kristen Indonesia (KMKI). Kemudian ada juga perwakilan dari Komunitas Umat Budha Indonesia, Asosiasi Pengusaha Indonesia di Jepang (APIJ) dan Indonesia Community in Japan (ICJ). Selain itu juga dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DPLN Jepang, Wanita Indonesia Berkarya (WIB) serta Persatuan Pelajar Indonesia Jepang (PPIJ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *