Gedung baru KBRI Jepang terletak di berlokasi di di Higashi-Gotanda, Tokyo dan berdiri di atas lahan 2.421 meter persegi dengan bangunan mencapai 5.056 meter persegi.
halojapin.com. Gedung baru Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Jepang diresmikan. Adalah Menlu RI Retno Marsudi bersama Wamenlu Jepang Tsuji Kiyoto yang membuka tirai sebagai tanda peresmian gedung baru KBRI Tokyo.
Peresmian yang berlangsung pada Jumat (15/12) ini berlokasi di di Higashi-Gotanda, Tokyo. Pembangunan Gedung baru KBRI Tokyo mulai April 2021. melansir dari laman antaranews.com, lahan KBRI Tokyo ini seluas 2.421 meter persegi KBRI Tokyo. dalam pembangunannya menggandeng perusahaan kontraktor Taisei Corporation untuk pembangunan gedung. Adapun untuk bangunan kantor seluas 5.056 meter persegi. Sedangkan untuk desain dan konsultan arsitektur pemerintah memilih perusahaan Kisho Kurokawa Architect and Associates.
Dalam pembangunannya, para perancang melibatkan arsitek Jepang dan Indonesia. Salah satunya adalah menampilkan arsitektural dan material-material yang dari Indonesia seperti marmer, granit dan batu candi.
Gedung baru KBRI Tokyo Sesuai Fits for Purpose
Pada saat persemian Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut gedung in sesuai dengan peruntukan. “Gedung baru KBRI ini fits for purpose (sesuai dengan peruntukan). Fit terkait kebutuhan fisik karena desainnya sesuai kebutuhan, terutama jika terjadi gempa,” kata Menlu. Dia menambahkan bangunan KBRI baru tersebut juga memenuhi visi diplomatik KBRI Tokyo untuk dapat terus memperkokoh hubungan bilateral dengan Jepang.
Menurutnya Jepang adalah mitra dagang terbesar kedua Indonesia. “Tahun lalu, perdagangan kita mencapai lebih dari 42 miliar dolar AS (Rp651,2 triliun),” katanya. Negeri Sakura tersebut juga merupakan investor keempat terbesar di Indonesia. Pada 2022, tercatat investasi Jepang mencapai 3,56 miliar dolar AS (Rp55,2 triliun). “Dan fit satu lagi, karena kalau Bapak-Ibu masuk ke dalam gedung ini, terasa berada di rumah Indonesia,” katanya.
Kemudian Menlu Retno menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah Jepang yang telah memberikan dukungan selama seluruh proses pembangunan bangunan baru itu, termasuk kepada kontraktor, konsultan dan seluruh pihak yang terlibat. “Semoga bangunan baru ini dapat terus menjadi simbol persahabatan yang kuat demi terjalinnya kerja sama kedua negara, Indonesia dan Jepang,” katanya.
Sementara itu dalam sambutannya, Wamenlu Jepang Tsuji mengatakan pihaknya turut bergembira atas berdirinya gedung baru KBRI Tokyo itu. “Saya merasa terhormat dapat merayakan bersama peresmian gedung baru KBRI ini yang akan dilaksanakan oleh Yang Mulia Menteri Luar Negeri Retno Marsudi,” katanya. Dia menyebut hubungan Indonesia dan Jepang cukup intens dalam satu tahun terakhir yang bertepatan dengan peringatan 65 tahun hubungan diplomatik Jepang dan Indonesia. Turut hadir dalam acar tersebut Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi dan para pejabat dan pemangku kepentingan terkait.
