Berita Jepang dan Indonesia Terkini
Berita  

Kelompok Peretas Korut Curi Mata Uang Kripto Senilai Rp. 10 Triliun Dari Jepang

Mata uang kripto ( Foto dok wikipedia)

Jumlah pencurian para peretas tersebut setara dengan 30 persen dari jumlah kehilangan secara global

halojapin.com. Mata uang kripto senilai Rp. 10 Triliun berhasil digasak kelompok peretas asal Korea Utara sejak 2107 lalu. Kabar pencurian aset cryptocurrency ini merujuk kajian dari penyedia analisis blockchain asal Inggris Raya, Elliptic.


Dalam tulisannya, laman antaranews.com menyebut jumlah pencurian tersebut setara dengan 30 persen dari jumlah kehilangan secara global. Laporan pencurian tersebut muncul setelah pernyataan menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara-negara G7 Sabtu lalu.

Para menteri menyebut akan mendukung langkah-langkah mengatasi meningkatnya ancaman yang datang dari aktivitas tersembunyi dari aktor negara. Salah satu ancamannya adalah pencurian aset kripto.

Berdasarkan kajian Elliptic, Korea Utara para perertas telah mencuri total 2,3 miliar dolar AS (Rp34 triliun) dari kalangan pebisnis. Adapun rentang waktunya antara 2017 dan 2022.

Mata uang kripto adalah aset digital. Mata uang kripto adalah aset digital yang bekerja sebagai media pertukaran yang menggunakan kriptografi. Adapun kriptografi adalah alat mengamankan transaksi keuangan, mengontrol proses pembuatan unit tambahan, dan memverifikasi transfer aset.


Selain itu aset kripto atau cryptocurrency tujuan utamanya adalah sebagai alat tukar untuk transaksi yang secara online. Terkait keamanannya sendiri, transaksi mata uang kripto transaksinya menggunakan kriptografi atau sandi rahasia sebagai bagian dari keamanannya. Maka dalam sistem pengamannya mata uang kripto menggunakan kontrol terdesentralisasi sebagai lawan dari mata uang digital terpusat dan sistem perbankan sentra


Adapun mata uang kripto yang paling terkenal adalah bitcoin. Pada saat ini ada ribuan mata uang kripto lainn ya seperti ethereum, litecoin, ripple, stellar, dogecoin dan lain-lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *