Berita Jepang dan Indonesia Terkini
Berita  

Setelah Pelonggaran Pembatasan Ada 30.000 Pelajar Asing Sudah Masuk ke Jepang

Foto dok .Unplash

HALO JAPIN. setelah adanya pelonggaran pembatasan yang dilakukan oleh pemerintah Jepang, ada sekitar 30.000 pelajar asing telah masuk negeri tersebut sejak Maret. Hal ini dikatakan oleh ketika Menteri Pendidikan Jepang Shinsuke Suematsu .


Pemerintah Jepang sendiri memperkirakan sekitar 110.000 siswa luar negeri sedang menunggu untuk memasuki Jepang pada bulan lalu. Meraka tidak dilarang dan menungguk untuk kembali lagi ke Jepang selama kira-kira dua tahun. Hal ini disebabkan perbelakuakn pembatasan perbatasan yang ketat oleh pemerintah Jepang.

Namun karena mengundang kecaman keras dari para siswa dan desakan akademisi yang terkena dampak maka menjelang pelonggaran pembasatan masuk ke Jepang dilakukan secara bertahap. Tercatat pada akhir November tahun lalu. Tetapi kemudian secara efektif memberlakukan larangan masuk pada warga negara asing bukan penduduk karena serangan varian omicron yang sangat menular .


Tetapi tindakan Jepang kemudian dilonggarkan untuk mengizinkan pengusaha, pelajar, dan warga negara Jepang yang kembali dan penduduk asing untuk masuk. Namun perbatasan tetap tertutup untuk turis.


Batas harian pada kedatangan luar negeri telah memang telag ditingkatkan secara bertahap mulai 5.000 orang menjadi 7.000. hingga terakhir angkanya naik menjadi 10.000 mulai Minggu lalu. Akan tetapi pemerintah Jepang sangat memprioritaskan pelonggaran pembatasan ini kepada mahasiswa asing. Bahkan mereka mengalokasikan kursi kosong pada penerbangan hari kerja ke Jepang.

.Perdana Menteri Fumio Kishida mengatakan bahwa tujuan untuk pelonggaran pembatasan secara bertahap dilakukan berdasarkan situasi infeksi di dalam dan di luar Jepang. Langkah tersebut diambil sebgai upata pengendalian perbatasan yang juga diterapkan oleh negara lain.

“Sangat penting bagi kami untuk menerima mahasiswa asing untuk meningkatkan pendidikan dan kemampuan penelitian bangsa kita dan membangun hubungan baik dengan berbagai negara,” kata Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno beberapa hari yang lalu. 

Ada sekitar 150.000 mahasiswa asing tidak dapat masuk ke Jepang. Tidak jelas secara pasti berapa banyak dari mereka yang masih ingin belajar di Jepang, katanya, seraya menambahkan bahwa program yang akan diluncurkan ini dirancang untuk memungkinkan siswa asing memasuki Jepang secara terus-menerus. ( Sumber laman japantimes.co.jp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *