Berita Jepang dan Indonesia Terkini
Berita  

Yoichi Takahashi Pensiun Namun Cerita Kapten Tsubasa Tetap Berlanjut

Yoichi Takahashi menisnpirasi dunia sepak bola ( Foto dok. fifa.com)

HALOJAPIN.COM. Mangaka legendaris Jepang, Yoichi Takahashi mengumumkan mundur atau pensiun dari dunia manga yang membesarkan namanya. Ia tokoh bagi gemilangnya serial manga Kapten Tsubasa yang terkenal di seluruh dunia. Komik terserbut mampu menginspirasi banyak orang untuk menekuni dunia sepak bola khususnya Jepang.

Bagi Takahashi keputusannya untuk pensiun bukanlah hal yang mudah. Menurut pria berusia 63 tahun ini, kondisi kesehatan yang menjadi faktor utamanya. Pria kelahiran 1960 tersebut kabarnya lama mengidap presbiopia atau mata tua. Hal inilah yang membuatnya kesulitan untuk fokus melihat objek secara dekat. Dampaknya terjadi pada kecepatan menggambar Takahashi yang melambat.

“Saya rasa saya masih sehat saat ini. Namun, seiring saya terus membuat manga, penurunan kondisi fisik saya karena usia tidak dapat dihindari,” ungkap Takahashi. Selain itu lanjut Takashi, dunia manga telah berubah secara signifikan sejak awal kariernya. Faktor lainnya adalah teknik menggambar manga yang ada sekarang dengan mengadopsi metode digital juga mempengaruhi keputusannya tersebut.

Penerbit Shueisha juga secara resmi merilis kabar pengunduran diri tersebut. Pengumuman yang tampak mendadak ini tentu membuat penggemar kisah Kapten Tsubasa seluruh dunia kaget. Berita pensiun Takahashi sebelumnya juga ada pada majalah Kapten Tsubasa edisi ke-19. Meskipun dirinya pensiun namun kisah Kapten Tsubasa akan terus berlanjut.

Pensiun Tapi Tetap Mengawasi

Takashi berencana untuk tetap terlibat dalam pengawasan naskah untuk serial manga ciptaannya dengan versi kreator lain. Dirinya tetap berkeinginan dan memastikan bahwa cerita-cerita dalam serialnya tetap setia pada esensi dan semangat yang menjadi ciri khasnya selama bertahun-tahun.

Yoichi Takahashi adalah kreator manga Kapten Tsubasa. Manga ini merupakan karya epik yang pertama kali melihat sinar matahari pada tahun 1981 di Weekly Shonen Jump. Manga ini menjadi fenomena global dan membangkitkan semangat sepak bola bagi banyak orang. Bahkan Takahashi mendapatkan penghargaan dalam dunia sepak bola di Jepang. Ia masuk dalam telah Hall of Fame sepak bola Jepang. Penghargaan yang ada sejak tahun 2005 untuk menghormati mereka yang telah memberikan kontribusi luar biasa terhadap sepak bola Jepang selama bertahun-tahun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *