halojapin.com. Sebuah ide kreatif muncul di Shimonoseki, Prefektur Yamaguchi Jepang. Ada empat penutup lubang di saluran drinase atau Manhole Cover dengan gambar karakter Pokemon yang akand dipasang. Penutup bergambar Pokemon unik ini dinamakan dengan Poke Lids dan diharapkan mampu menarik wisatawan di daerah tersebut.
Dalam sebuah tayangan di laman manaichi.jp tampak walikota Shimonoseki, Shintaro Maeda memegang penutup lubang perawatan dengan gambar Pikachu. Lubang perawatan “Poke Lids” di letakkan di balai kota di Shimonoseki, Prefektur Yamaguchi. Empat penutup lubang perawatan dengan desain yang menampilkan karakter Pokemon — dijuluki “Poke Lids” — telah dipasang 25 Januari 2023 mendatang.
Pada upacara pembukaan empat penutup lubang pemeliharaan yang diadakan di Balai Kota Shimonoseki pada 25 Januari, karakter ikonik Pokemon “Pikachu” muncul. Masing-masing dari empat tutup terletak di depan akuarium kota Kaiyokan, alun-alun kota kembar, dan dua tempat di pulau Ganryujima. Yang di depan Kaiyokan menggambarkan karakter “Qwilfish” dan “Chinchou”, yang mengingatkan orang pada ikan, ikan buntal, dan goosefish yang mewakili kota ini.
Sebelumnya Pokemon Co., yang berbasis di Tokyo, yang memproduksi serial anime dan game populer, telah mencari kota-kota di seluruh Jepang yang tertarik dengan Poke Lids, dan memproduksi tutup yang menampilkan karakter dan spesialisasi lokalnya.
Walikota Shimonoseki Shintaro Maeda, yang hadir pada upacara tersebut, mengatakan, “Kami ingin melakukan upaya lebih lanjut untuk mempromosikan pariwisata Shimonoseki sehingga banyak orang akan datang ke kota untuk mencari Poke Lids.” Hingga saat ini, 287 sampul telah disumbangkan, dan Yamaguchi adalah prefektur ke-28 di Jepang yang menerimanya.
Sebelumnya Pokemon Co., yang berbasis di Tokyo, yang memproduksi serial anime dan game populer, telah mencari kota-kota di seluruh Jepang yang tertarik dengan Poke Lids, dan memproduksi tutup yang menampilkan karakter dan spesialisasi lokalnya.
Perusahaan kemudian menyumbangkan tutupnya kepada pemerintah daerah untuk digunakan sebagai sumber daya pariwisata. Diharapkan inovasi kreatif ini dapat mampu meningkatkan jumlah pengunjung ke setiap wilayah dari dalam dan luar Jepang dengan mempromosikan Pokemon dan atraksi lokal.
Pokemon dikenal sebagai salah satu waralaba media yang dimiliki oleh perusahaan permainan video Nintendo dan diciptakan oleh Satoshi Tajiri pada 1995. Pada mulanya, Pokémon adalah seri permainan video yang identik dengan konsol Game Boy. Pokemon merupakan permainan video tersukses kedua di dunia setelah serial Mario yang juga diciptakan oleh Nintendo
