Berita Jepang dan Indonesia Terkini
Berita  

Gunung Sakurajima di Jepang Erupsi

HALO JAPIN. Ledakan dahsyat terjadi di gunung Sakurajima. Badan Meteorologi Jepang menaikkan status gunung yang terletak di Kashogima ini ada level 5. Disebutkan akibat letusan gunung tersebut batu vulkanik terbang hingga 2,5 kilometer.


Letusan eksplosif terjadi di kawah puncak Minamidake mengakibatkan badan tersebut menyerukan evakuasi atau kewaspadaan ketat untuk sekitarnya yang bersekitar 3 kilometer. Menurut departemen kepolisian prefektur Kagoshima tidak ada korban yang dikonfirmasi dari letusan tersebut.

Menanggapi letusan ini, Perdana Menteri Fumio Kishida menginstruksikan staf pemerintah untuk segera melakukan pendataan terkait kerusakan akibat letusan dan melakukan evakuasi. “Kami belum diberitahu tentang kerusakan khusus dari letusan itu,” kata Wakil Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihiko Isozaki pada konferensi pers di kantor perdana menteri.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan upaya terbaik dalam menanggapi situasi sambil menempatkan prioritas utama untuk melindungi nyawa manusia.Tercatat ada empat letusan terjadi di kawah di puncak Minamidake dari Sabtu hingg Minggu pukul 3 sore. Ada pergerakan tektonik ringan yang menunjukkan pembengkakan gunung telah diamati. Dari data pengamatan pada Minggu malam menunjukkan tidak ada risiko letusan yang lebih besar.


Sejak 2018, aktivitas vulkanik di Sakurajima telah terjadi terutama di kawah Minamidake. Ini adalah pertama kalinya sejak 4 Juni 2020, sebuah batu vulkanik besar telah terbang lebih dari 2 kilometer dari kawah.

Peringatan gunung berapi Level 5 terakhir dikeluarkan pada Mei 2015, ketika letusan eksplosif terjadi di Pulau Kuchinoerabu di Prefektur Kagoshima. Letusan tersebut membuat seluruh warga Kuchinoerabu untuk sementara dievakuasi keluar pulau.

Dalam laman Wikipedia disebutkan Gunung Sakurajima adalag sebutan untuk gunung api stratovolcano dan nama bekas pulau (sekarang sudah terhubung dengan daratan) di Prefektur Kagoshima, Kyushu, Jepang. Lelehan lava akibat letusan tahun 1914 menyebabkan Pulau Sakurajima terhubung dengan Semenanjung Ōsumi.

Nama lain untuk gunung api di Sakurajima adalah Ondake . Hingga kini, kegiatan vulkanis Sakurajima terus berlangsung, dan menyebarkan debu vulkanik dalam jumlah besar ke daerah sekelilingnya. Letusan sebelumnya membentuk dataran tinggi berpasir putih. Sakurajima adalah gunung api komposit. Gunung Sakurajima memiliki tiga puncak, Kitadake (Puncak Utara), Nakadake (Puncak Tengah), dan Minamidake (Puncak Selatan) yang masih sangat aktif hingga sekarang. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *